Senin, 13 Februari 2017

Sejarah Mikrotik,Pengertian Mikrotik dan Fungsinya

Sejarah Mikrotik

Mikrotik pertama kali digagas pembuatannya pada tahun 1996 oleh dua orang hebat bernama John dan Arnis. Kedua orang ini berasal dari Negara Moldova tepatnya kota Riga, sebuah negara pecahan Uni Soviet. Kedua orang tersebut memulai sejarah Mikrotik dengan membangun sebuah perangkat hasil dari perpaduan antara 2 buah sistem operasi (Linux dan MS DOS) dan teknologi Wireless LAN atau WLAN Aeronet yang memiliki kecepatan 2Mbps.
Misi besar kedua orang tersebut mulai menemui titik terang setelah ada 5 konsumen di Latvia. Misi besar mereka adalah membuat suatu sistem operasi untuk router, bukan hanya membuat wireless ISP (WISP) seperti yang telah mereka lakukan pada awal sejarah mikrotik di atas. Lambat laut mimpi mereka terwujud dengan dibantu beberapa staf berjumlah 5-15 orang. Mereka mengembangkan OS Mikrotik untuk router tersebut menggunakan Linux, Linux dengan kernel 2.2 adalah yang mereka pergunakan pertama kali untuk membangun Mikrotik RouterOS. Dan hingga kini Mikrotik terus berkembang dan kepopulerannya ini dibuktikan dengan banyaknya pengguna sistem operasi router Mikrotik di beberapa negara berkembang di dunia.



Pengertian Mikrotik               

       Mikrotik adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot dan warnet. Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang dan membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang kompleks sekalipun. Belakangan ini banyak usaha warnet yang menggunakan mikrotik sebagai routernya, dan hasilnya mereka merasa puas dengan apa yang diberikan mikrotik. Terlebih kemajuan dunia wireless yang menyajikan berbagai macam pelayanan mulai melirik benda yang satu ini. Berbagai fitur ditawarkan pada mikrotik diantaranya :


·                Firewall dan NAT
·                Routing – Static routing
·                Data Rate Management
·                Hotspot
·                Point-to-Point tunneling protocols
·                Simple tunnels
·                IPsec
·                Web proxy
·                Caching DNS client
·                DHCP
·                Universal Client
·                VRRP
·                UPnP
·                NTP
·                Monitoring/Accounting
·                SNMP
·                MNDP
·                Tools

Fungsi Mikrotik

1.   Pengaturan koneksi internet dapat dilakukan secara terpusat dan memudahkan untuk   pengelolaannya.
2.       Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Mikrotik Router OS     dengan hardware requirements yang sangat rendah.
3.             Blocking situs-situs terlarang dengan menggunakan proxy di mikrotik.
4.             Pembuatan PPPoE Server.
5.             Billing Hotspot.
6.             Memisahkan bandwith traffic internasional dan local, dan lainnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar